“Sistem ini dirancang untuk memberikan kenyamanan dan kemudahan bagi masyarakat. Pelanggar tidak perlu lagi berhenti di jalan atau berdebat dengan petugas. Semua bukti pelanggaran tercatat secara digital dan langsung dikirimkan ke pihak terkait,” ujar Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Latif Usman.
Keunggulan Sistem Cakra Presisi, Dibandingkan dengan sistem tilang manual, Cakra Presisi menawarkan sejumlah keunggulan, antara lain:
- Efisiensi dan Akurasi: Dengan kamera E-TLE, pelanggaran dapat terdeteksi secara real-time tanpa memerlukan interaksi langsung antara petugas dan pelanggar.
- Mengurangi Praktik Korupsi: Sistem ini menutup celah terjadinya pungutan liar karena proses tilang sepenuhnya dilakukan secara digital.
- Kemudahan Pembayaran: Pelanggar dapat membayar denda melalui layanan perbankan atau aplikasi dompet digital, sehingga lebih praktis dan cepat.
- Transparansi: Bukti pelanggaran yang disertai foto atau video meningkatkan kepercayaan publik terhadap sistem ini.
Masyarakat memberikan beragam tanggapan terhadap penerapan Cakra Presisi. Sebagian besar mendukung sistem ini karena dianggap lebih modern dan bebas dari potensi penyalahgunaan wewenang. Namun, ada pula yang mengkhawatirkan potensi kesalahan sistem dalam mendeteksi pelanggaran.