Penemuan kota tersembunyi di bawah laut Yonaguni telah menghebohkan dunia selama beberapa dekade terakhir. Kota purba yang terletak di lepas pantai pulau Yonaguni, Jepang, telah menarik perhatian para peneliti dan arkeolog dengan misteri serta keindahan bawah lautnya. Kota Yonaguni menjadi salah satu situs arkeologi bawah laut paling menarik di dunia.
Penemuan ini pertama kali dilaporkan pada tahun 1986 oleh seorang penyelam sekaligus instruktur selam asal Jepang, Kihachiro Aratake. Dia menemukan struktur batu yang terletak di kedalaman sekitar 5-40 meter di sekitar Pantai Yonaguni. Struktur batu-batu ini terlihat seperti dinding, tangga, dan terowongan yang membentuk pola yang tidak biasa bagi formasi geologis alami.
Para arkeolog dan sejarawan mulai mempelajari situs ini dengan serius. Mereka percaya bahwa struktur batu ini bukanlah sesuatu yang terbentuk secara alami, melainkan merupakan bukti keberadaan kota atau bangunan yang dibangun oleh manusia kuno. Beberapa peneliti bahkan berpendapat bahwa situs ini mungkin merupakan sisa-sisa bangunan kuno yang tertenggelamkan akibat bencana alam berabad-abad yang lalu.