Mantan Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, baru-baru ini menjalani operasi hernia di Rumah Sakit Yerushalayim setelah sebelumnya memasang alat pacu jantung. Operasi tersebut dilakukan pada tanggal 31 Maret 2024, menimbulkan perhatian publik akan kondisi kesehatan Netanyahu.
Pada 29 Maret 2024, Netanyahu menjalani operasi untuk memasang alat pacu jantung setelah mengalami masalah jantung yang memerlukan perawatan lebih lanjut. Pasca operasi itu, lebih lanjut diketahui bahwa ia juga menderita hernia yang membutuhkan perbaikan melalui operasi.
Operasi hernia yang dilakukan pada 31 Maret 2024 menjadi topik perbincangan di kalangan masyarakat dan media massa. Kesehatan Netanyahu menjadi perhatian utama karena pengaruh dan peran politiknya yang signifikan di Israel. Meskipun menjalani dua operasi dalam waktu singkat, Netanyahu diharapkan pulih dengan baik dan kembali ke aktivitasnya dalam waktu dekat.
Netanyahu, yang sering dikaitkan dengan kebijakan politik yang kontroversial, tetap menjadi figur penting dalam politik Israel dan memiliki pengaruh yang signifikan di tingkat internasional. Kondisi kesehatannya pun menjadi perhatian publik, karena kemungkinan berdampak pada arah politik Israel ke depannya.
