Kucing adalah hewan yang seringkali terlihat menyukai tempat-tempat gelap dan tersembunyi. Alasan di balik kecenderungan ini bisa berasal dari insting alami kucing yang masih tertanam kuat, bahkan setelah bertahun-tahun dijinakkan sebagai hewan peliharaan. Ada beberapa alasan mengapa kucing suka bersembunyi di tempat gelap, dan pemahaman akan hal ini akan membantu kita merawat mereka dengan lebih baik.
Salah satu alasan utama mengapa kucing suka bersembunyi di tempat gelap adalah karena sifat alami mereka sebagai predator. Kucing merupakan hewan pemburu yang terbiasa memburu mangsanya di alam liar. Dalam kondisi ini, kucing perlu menyelinap dan bersembunyi untuk menunggu momen yang tepat untuk menyerang. Begitu pun ketika kucing dijinakkan, insting pemburunya tetap kuat sehingga mereka akan mencari tempat yang aman dan terlindung untuk bersantai atau beristirahat.
Selain insting pemburuan, kucing juga merasa lebih tenang saat berada di tempat gelap. Alamiahnya, kucing adalah hewan nokturnal yang aktif di malam hari dan lebih suka beristirahat di siang hari. Dengan bersarang di tempat gelap, kucing merasa lebih nyaman dan terlindung dari gangguan atau stimulus eksternal yang dapat mengganggu istirahatnya. Tempat gelap memberikan kucing merasa aman dan terlindungi, mirip dengan perasaan yang mereka dapatkan saat berada di dalam sarang atau gua di alam liar.
Selain itu, kita juga perlu menyadari bahwa kucing memiliki kepekaan yang sangat tinggi terhadap stimulus visual. Cahaya yang terlalu terang atau kilauan dapat mengganggu kucing dan membuatnya merasa tidak nyaman. Oleh karena itu, kucing cenderung mencari tempat gelap dan terlindung untuk menghindari paparan cahaya yang terlalu terang. Ini juga berlaku untuk kucing yang tinggal di dalam rumah, di mana lampu terang dan cahaya matahari yang masuk melalui jendela bisa membuat mereka mencari tempat gelap untuk beristirahat.
