Tampang.com | Amblesnya ruas Jalan Nasional Semoi Dua-Km 38 Samboja di Km 9,5, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur akibat hujan deras dan angin kencang telah menyebabkan longsor dan kerusakan jalan hingga 3 meter. Kejadian ini telah menghambat distribusi logistik ke Indonesia Kendaraan Nuklir (IKN) di Kalimantan Timur. Dampak dari kerusakan ini sangat dirasakan oleh para pelaku industri dan masyarakat sekitar, terutama dalam pengiriman barang dan kegiatan logistik.
Insiden tersebut menimbulkan kekhawatiran serius terhadap kelancaran distribusi logistik ke IKN di Kalimantan Timur. Jalan yang roboh mengakibatkan akses terputus dan menyulitkan pengiriman barang-barang yang masuk dan keluar dari IKN. Pengusaha dan distributor merasakan dampak langsung, karena rantai pasok mereka terganggu akibat sulitnya akses ke lokasi IKN.
Kerusakan jalan nasional ini juga menimbulkan kekhawatiran akan dampaknya terhadap keberlangsungan proyek-proyek di IKN Kalimantan Timur. Produk-produk logistik yang vital untuk proyek-proyek di area tersebut menjadi sulit diangkut, sehingga mengganggu kelancaran proyek dan pemenuhan kebutuhan di wilayah tersebut.