Selanjutnya, perempuan juga perlu memperluas skill dan akses informasi melalui komunitas atau program mentoring. Dengan mengikuti kursus, seminar, atau workshop, perempuan dapat meningkatkan kemampuan dan pengetahuan mereka. Pelatihan ini tentu sangat bermanfaat, terutama di dunia yang terus berubah dan berkembang pesat akibat kemajuan teknologi. Selain itu, mendapatkan informasi dari berbagai sumber dapat membuka peluang baru dalam karier. Komunitas perempuan di berbagai bidang bisa menjadi wadah yang efektif untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman.
Hal yang sering diabaikan adalah pentingnya memperjuangkan hak-hak yang mendukung keseimbangan antara kehidupan kerja dan kehidupan pribadi. Perempuan sering kali dihadapkan pada minimnya dukungan dari perusahaan terkait cuti dan jam kerja fleksibel. Oleh karena itu, penting bagi perempuan untuk aktif dalam menyuarakan kebutuhan akan kebijakan yang lebih mendukung. Gencarnya advokasi akan menciptakan kesadaran di antara pemangku kepentingan untuk memperbaiki kondisi yang ada.
Tidak kalah penting, perempuan harus mengedukasi diri mengenai hak-hak mereka di tempat kerja. Pengetahuan mengenai kebijakan terkait gaji, cuti, dan jam kerja dapat membantu perempuan untuk menuntut haknya. Dengan pemahaman yang baik tentang hak tersebut, perempuan bisa lebih berani dalam berbicara dan memperjuangkan kesejahteraannya di tempat kerja.