Tampang

Benarkah Teknologi Alien Pernah Jatuh di Samudra Pasifik? Klaim Baru Ilmuwan Harvard Bikin Geger Dunia!

1 Jun 2025 10:36 wib. 33
0 0
Benarkah Teknologi Alien Pernah Jatuh di Samudra Pasifik? Klaim Baru Ilmuwan Harvard Bikin Geger Dunia!
Sumber foto: iStock

Kabar mengejutkan kembali mencuat dari dunia astrofisika. Seorang ilmuwan terkemuka dari Harvard University, Prof. Avi Loeb, kembali menarik perhatian publik dengan klaim kontroversialnya. Ia menyatakan bahwa timnya mungkin telah menemukan pecahan teknologi dari peradaban luar angkasa alias alien. Temuan ini didasarkan pada hasil penelitian terhadap sisa-sisa meteor yang jatuh di Samudra Pasifik.

Objek yang dimaksud adalah meteor yang diberi kode IM1, dan dikabarkan telah menghantam Bumi pada tahun 2014 silam. Prof. Loeb menduga kuat bahwa IM1 bukanlah meteor biasa, melainkan berasal dari luar Tata Surya dan membawa komposisi yang tidak lazim untuk objek antariksa yang biasa ditemui.

Pada Juni 2023 lalu, Loeb dan timnya melakukan ekspedisi laut untuk menelusuri sisa-sisa meteor tersebut. Mereka menggunakan peralatan canggih untuk menyisir dasar Samudra Pasifik dan berhasil mengumpulkan ratusan butiran kecil logam yang dikenal dengan nama spherules. Butiran ini memiliki kandungan unsur logam seperti besi, magnesium, dan titanium — unsur yang umum ditemukan pada meteorit yang mengalami pembakaran hebat saat menembus atmosfer Bumi.

Namun, yang membedakan kali ini adalah interpretasi dari Loeb. Menurutnya, struktur dan komposisi dari spherules tersebut tidak biasa dan kemungkinan berasal dari sumber yang belum dikenal manusia. Dalam wawancara dengan media Futurism pada Kamis (29 Mei 2025), Loeb bahkan berani menyebut bahwa benda ini bisa saja merupakan bagian dari teknologi yang dibuat oleh peradaban luar angkasa.

Ia menjelaskan bahwa logam-logam seperti ini memang dapat terbentuk melalui berbagai proses di Bumi — mulai dari aktivitas kendaraan seperti knalpot dan rem, hingga proses pengelasan dan erupsi gunung berapi. Namun, menurutnya ada keunikan tertentu dalam material yang mereka temukan, yang membuatnya yakin bahwa ini bukan hasil aktivitas biasa. “Material ini mungkin berasal dari teknologi asing yang belum pernah kita lihat sebelumnya,” ungkapnya.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?