Kehilangan seorang driver ojol atas nama DMS di Kota Medan baru-baru ini menjadi peringatan bagi kita semua akan risiko yang dihadapi oleh para pekerja sektor informal. Disaat kebutuhan ekonomi memaksa, banyak dari mereka yang dipaksa untuk tetap bekerja meskipun kondisi fisiknya tidak memungkinkan. DMS adalah salah satu dari ribuan driver ojol yang harus memberikan pelayanan kepada pelanggannya, bahkan saat kondisinya sedang sakit.
Menurut penelitian, banyak dari para pekerja di sektor informal, seperti driver ojol, tidak memiliki asuransi kesehatan atau jaminan sosial yang memadai. Hal ini menciptakan tekanan ekonomi yang besar, terutama ketika mereka jatuh sakit. Dengan tidak adanya jaminan kesehatan yang memadai, banyak dari mereka yang terpaksa terus bekerja demi mencukupi kebutuhan sehari-hari, walaupun kesehatan mereka sedang dalam kondisi yang rentan.