Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan telah mengambil langkah-langkah untuk mengatasi masalah ini. Mereka telah menggalakkan kampanye pengurangan penggunaan plastik sekali pakai serta mendorong pemakaian bahan-bahan ramah lingkungan. Selain itu, pemerintah juga gencar membangun infrastruktur pengelolaan sampah yang lebih baik di sepanjang jalur mudik untuk meminimalkan dampak dari peningkatan sampah plastik.
Masyarakat juga diharapkan ikut berperan aktif dalam mengurangi sampah plastik hasil mudik. Langkah sederhana seperti membawa botol minuman dan wadah makanan reusable, serta membuang sampah pada tempatnya dapat memberikan dampak positif yang besar bagi lingkungan. Selain itu, sosialisasi tentang pentingnya pengurangan sampah plastik juga perlu terus dilakukan agar kesadaran masyarakat semakin meningkat.
Selain mengurangi penggunaan sampah plastik, pengelolaan sampah yang lebih baik juga menjadi kunci dalam mengatasi masalah ini. Pemerintah dan lembaga terkait perlu berperan aktif dalam menyediakan fasilitas pengelolaan sampah yang memadai di sepanjang jalur mudik. Dengan demikian, sampah plastik hasil mudik dapat diminimalkan dan tidak lagi menjadi beban bagi lingkungan.