Tutup Iklan
Tryout.id
  
login Register
Pengguna Android tetap telacak oleh Google meski GPS tidak Aktif

Pengguna Android tetap telacak oleh Google meski GPS tidak Aktif

24 November 2017 | Dibaca : 924x | Penulis : Rahmat Zaenudin

Tampang.com - Sejak awal tahun 2017 ini, smartphone Android dapat menyimpan alamat melalui menara seluler terdekat meskipun layanan lokasi sedang dinonaktifkan. Data alamat tersebut akan dikirim kembali ke Google melalui data yang terenkripsi kepush notification dan sistem pengelolaan pesan ketika terhubung dengan internet.

Cara inilah yang tak terhindarkan oleh pengguna ponsel, meskipun GPS nonaktif, tidak ada kartu SIM, ataupun saat ponsel telah dilakukan reset pabrik, Google masih bisa melacak lokasimu. Alhasil Google sebagai perusahaan di balik sistem Android ini dapat membuntuti penggunanya di manapun berada. Hal ini bahkan sudah dikonfirmasi oleh Google sendiri.

Hal itu tentu amat merugikan sekaligus berisiko bagi para pengguna yang tidak ingin kehilangan privasinya. Misalnya saja bagi korban kekerasan dalam rumah tangga yang hendak mematikan layanan lokasi untuk menyembunyikan keberadaan mereka, ataupun bagi aparat penegak hukum. Meski terenkripsi, tetap saja hal ini berpotensial bagi mata-mata atau hacker untuk meretas data yang dimiliki pengguna Android, karena setiap ponsel memiliki ID unik yang dapat dikaitkan dengan data lokasi.

Google mengaku, pada awal tahun ini 2017, mereka mulai mencari kode ID Seluler sebagai sinyal tambahan untuk lebih meningkatkan kecepatan dan kinerja pengiriman pesan. Google juga mengaku tidak pernah memasukkan ID Seluler ke dalam sistem sinkronisasi jaringannya, sehingga data segera dibuang, dan mereka akan memperbaruinya agar tidak lagi meminta ID.

Google berjanji untuk mengambil langkah dalam menghentikan praktik ini. Mereka juga memastikan pada akhir November nanti ponsel Android tidak akan lagi mengirimkan data lokasi menara seluler ke Google.

Wah sayang dong, padahal kita bisa tuh melacak posisi smartphone kita yang hilang atau dicuri.

Artikel Terkait

Artikel Lainnya

Vaksin Terhadap Alergi Kacang Bekerja Dalam Percobaan dengan Tikus
12 April 2018, by Slesta
Eksperimen Vaksin alergi kacang terbukti efektif pada tikus, kata para peneliti. Vaksin tersebut melindungi tikus yang alergi dari reaksi seperti kulit ...
ridwan kamil
11 Juni 2017, by Tonton Taufik
Beberapa hari yang lalu, Ferry Julianto mengatakan Partai Gerindra siap menerima Ridwan Kamil (RK) untuk dicalonkan lagi asal insyaf. Pada saat pencalonan ...
Siap Beraksi di 2020, Berikut Kecanggihan Taksi Terbang dari Uber
13 Februari 2018, by Ghilman Azka Fauzan
Tampang.com - Menggunakan alat transportasi terbang sebagai taksi kini tidak lagi hanya khayalan belaka. Uber, salah satu perusahaan transportasi online ini ...
Manfaatkan Kuota Haji, 208 TKI di Korea Selatan akan Menunaikan Ibadah Haji
22 Agustus 2017, by Ghilman Azka Fauzan
Tampang.com - Agar mampu berangkat menuju Tanah Suci Mekkah, di Indonesia calon jamaah haji harus menunggu selama 10 tahun. Namun, TKI di Korea Selatan justru ...
Jika Penyakit Anak Lama Sembuh, Baru Diberi Antibiotik dengan Resep Dokter
29 Maret 2018, by Maman Soleman
Setiap orangtua menginginkan anaknya tumbuh dengan sehat. Ketika sang anak sakit, maka orangtua menginginkan anaknya cepat sembuh. Dalam menyembuhkan penyakit ...
 
Copyright © Tampang.com
All rights reserved
 
Tutup Iklan
hijab