Jika memang harus terjadi, ini pasti akan terjadi tentunya atas izin Allah. Hari ini aku mengetahui sebuah kisah, betapa jika kita percaya akan kuasa-Nya, itu akan terjadi. Nah, hari ini ada seorang teman yang berulangtahun. Karena ia baru saja pindah kerja. Di kantornya yang baru, tak ada teman yang mengetahui jika ia berulangtahun. Tiba-tiba, sebut saja Aira memanggilnya dan menarik tangannya untuk datang ke meja kerjanya. Aira lalu meminta temanku ini untuk menutup matanya. Awalnya temanku tidak mau melakukannya. Tapi akhirnya dia menurut juga. Ternyata Aira ini memberikan sebuah dompet kulit yang cantik dengan warna kesukaan temanku. Ia berkata ia kemarin pergi ke Garut dan ingat pada temanku. Temanku hanya senyum takjub, karena tak menyangka mendapatkan ‘hadiah ulang tahun’ tak diduga dari orang yang bahkan tak tahu jika ia berulang tahun.
Jika dipikir-pikir, Aira ini baru mengenal temanku, belum sampai 1 bulan. Ternyata jika hati berbicara, tak perlu tahu tanggal ulang tahun kita, kita akan mendapatkan ‘cinta’ yang mungkin tak terduga dari siapapun dan di manapun. Namun, ingatlah bahwa ini semua terjadi atas izin Allah. Kisah ini mungkin seperti kisah mendapatkan kado yang biasa saja. Namun jika kita ingat surat Yasin ayat 82 yang berbunyi, “ Sesungguhnya keadaan-Nya apabila Dia mengehendaki sesuatu hanyalah berkata kepadanya: “Jadilah!” maka terjadilah ia.”, kisah kado ini menunjukkan satu keajaiban yang Allah berikan untuk temanku.
Ada 365 hari dalam setahun, mengapa Aira memilih hari ini untuk memberikan kado yang ia persiapkan? Ada juga banyak kegiatan yang mungkin Aira lakukan di Garut, namun mengapa hatinya tergerak untuk membelikan temanku hadiah tersebut? Kalau dipikir secara logika, tak mungkin ada yang memberinya kado, karena ia masih karyawan baru dan tak ada yang tahu tanggal ulangtahunnya. Nah pertanyaan-pertanyaan di atas itu lah yang penggeraknya adalah tak lain dan tak bukan adalah Dia.
Itu juga yang menjadi reminder untuk kita yang mendengarkan kisah ini mengenai sistematika rezeki yang Allah atur dengan lengkap dan sangat rapinya. Bagaimana timming satu kejadian dengan kejadian lainnya bisa terkoneksi, bagaimana juga Allah menggerakkan hati-hati kita untuk menuju ke satu tujuan yang mungkin sama. Jika Allah mengehendaki, apa pun akan terjadi, bahkan mungkin kadang ada yang di luar logika kita. Kunfaya kun, jika harus terjadi maka terjadilah!
