Tampang.com - Kementrian Perhubungan dan Kepolisian akan melakukan pengaturan lalu lintas menjelang arus mudik lebaran 2017. Selain itu, untuk mempermudah para pemudik mendapatkan bahan bakar kendaraan selama perjalanan, PT Pertamina juga sudah menyiagakan pasokan bahan bakar minyak (BBM) di jalur mudik. Truk tangki BBM akan ditempatkan dijalur mudik rawan macet yang berguna sebagai kantong stok di SPBU.
Yudy Nugraha selaku Area Manager Communication and Relation JBB Marketing Operation Region (MOR) III Pertamina mengatakan jika truk kantong BBM akan ditempatkan pada daerah rawan macet. “Truk BBM akan ditempatkan pada SPBU rawan kemacetan,” ucap Yudy. Hal ini dilakukan untuk menjaga pasokan BBM agar tetap stabil. Jika di SPBU habis maka truk ini akan berperan mengisi langsung ke tangki sehingga tidak harus menunggu lama kiriman dari depot.
Selain menempatkan truk sebagai cadangan BBM, Pertamina juga siap memasarkan BBM dalam bentuk kemasan guna mengantisipasi pemudik yang mengalami kehabisan bensin di tengah kemacetan. BBM kemasan ini akan dijual di 41 kios di sepanjang jalur mudik rawan macet.
Pihak pertamina tidak hanya memasarkan BBM kemasan yang berisi 10 liter bensin tapi juga siap memasarkan dalam kemasan kecil yang hanya berisi satu atau dua liter RON 92 atau Pertamax. Kemasan kecil akan sangat berguna bagi pengendara roda dua yang kehabisan bensin ditengah kemacetan arus mudik. Mereka dapat memilih kemasan satu atau dua liter sesuai kebutuhan.
