1. Ogoh-ogoh: Ketika Spiritualitas Bertemu Teknologi
Museum ini menampilkan koleksi ogoh-ogoh, patung raksasa yang menjadi bagian ritual Nyepi, yang dibuat oleh seniman I Made Sugiantara dan putranya I Wayan Ponco Maryuda. Salah satu ogoh-ogoh bahkan dilengkapi elemen robotik, menciptakan harmoni unik antara teknik tradisional dan modernitas.
2. Cetra Masa dan Jantra: Refleksi Kesunyian dan Waktu
Relief Cetra Masa mengangkat makna Nyepi sebagai momen hening yang penuh makna. Di sisi lain, Jantra—roda waktu interaktif—mengajak pengunjung menyelami filosofi waktu dalam tradisi Bali, lengkap dengan sistem Palelindon, kalender lokal yang mengaitkan dinamika sosial dan gejala alam.
Warisan Leluhur dan Kearifan Lokal Bali
3. Koleksi Spiritualitas dan Tradisi Leluhur
Museum ini juga menyimpan patung-patung batu kuno, jampana (rumah dewa), serta lontar-lontar kuno yang berisi ajaran spiritual dan pengetahuan Bali. Koleksi ini memperlihatkan betapa dalamnya akar budaya dan spiritualitas masyarakat Pulau Dewata.