Menyangkut kemungkinan pengambilan saham oleh keluarga Trump, menarik untuk dicatat bahwa Binance sebelumnya telah melakukan pendekatan kepada pihak Trump tahun lalu. Langkah ini dinilai strategis karena bisa menjadi cara untuk mengembalikan posisi dan operasi perusahaan di pasar AS yang selama ini cukup menantang.
Keluarga Trump sendiri tidak asing dengan dunia cryptocurrencies; mereka diketahui memiliki beberapa aset dalam bentuk cryptocurrency, termasuk koin meme yang cukup populer di kalangan investor saat ini. Selain itu, Trump juga dilaporkan memiliki saham di platform kripto bernama World Liberty Financial, menunjukkan ketertarikan dan keterlibatan keluarganya dalam sektor yang sedang tren ini.
Di sisi lain, seiring dengan kabar mengenai potensi kesepakatan ini, Zhao, meskipun menghadapi masalah hukum, nampaknya tidak akan mundur dari dunia kripto. Setelah menyelesaikan masa penahanannya dan bebas pada September 2024, Zhao menyatakan komitmennya untuk terus berinvestasi dalam sektor blockchain. Tidak hanya itu, ia juga mengungkapkan niatnya untuk melakukan investasi dalam bidang kecerdasan buatan (AI) dan bioteknologi. Ini menunjukkan bahwa meskipun ada dampak hukum yang dihadapi, Zhao tetap optimis melihat potensi investasi di teknologi masa depan.
Keterlibatan Zhao dalam investasi di AI dan bioteknologi tidak terlalu mengejutkan, mengingat tren industri saat ini yang semakin berkembang. Banyak investor menyakini bahwa teknologi ini akan menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi mendatang. Dampak dari kecerdasan buatan dan bioteknologi telah menjadi topik hangat di kalangan pelaku industri dan analis pasar, yang melihat peluang besar dari adopsi teknologi ini di berbagai sektor, termasuk kesehatan, keuangan, dan manufaktur.