Tampang.com | Di banyak negara, teknologi telah mengubah wajah pertanian menjadi lebih modern dan efisien. Mulai dari sensor tanah, drone pemantau tanaman, hingga aplikasi manajemen panen berbasis AI, semua hadir untuk meningkatkan produktivitas. Tapi di Indonesia, adopsi teknologi pertanian masih jalan di tempat.
Pertanian Modern Tumbuh Cepat, Tapi Tak Merata
Inovasi di bidang agrikultur—atau biasa disebut agritech—telah menghadirkan berbagai solusi pintar untuk sektor pertanian. Negara seperti Belanda dan Jepang bahkan telah menerapkan sistem pertanian otomatis dan vertikal yang hemat lahan namun hasil panennya tinggi.
Sementara itu di Indonesia, teknologi seperti drone pemupuk, alat pengukur kelembaban tanah, hingga platform prediksi cuaca berbasis AI mulai diperkenalkan. Namun penggunaannya masih terbatas di kalangan petani besar atau perkebunan swasta.