Selain itu, Jobs juga menyampaikan harapannya bahwa di masa depan, manusia dapat menciptakan alat interaktif yang dapat merekam atau mendokumentasikan pandangan dari orang dengan kecerdasan mirip Aristoteles. Hal ini merujuk pada ide penciptaan alat yang bisa merekam pemikiran Aristoteles berikutnya dalam sebuah mesin komputer sehingga pemikiran tersebut dapat diakses secara interaktif.
Jobs juga menggambarkan harapannya bahwa suatu saat, seseorang tidak hanya bisa membaca tulisan Aristoteles, tetapi juga dapat bertanya dan menerima jawaban. Konsep ini mirip dengan fitur AI chatbot ChatGPT, yang mampu menjawab berbagai pertanyaan pengguna dan menyajikan jawaban dari berbagai sumber di internet. ChatGPT pertama kali dirilis pada November 2022.
Meskipun Steve Jobs meninggal dunia pada tahun 2011 akibat kanker pankreas, satu dekade sebelum debut ChatGPT, Apple sebagai perusahaan yang didirikannya tetap melanjutkan visinya terhadap komputasi interaktif.
Menurut informasi yang dikutip dari YahooTech pada Senin (8/7/2024), Senior Vice President of Software Engineering Apple, Craig Federighi, menyatakan, "Ini adalah momen yang telah kami upayakan sejak lama. Apple Intelligence adalah sistem kecerdasan personal yang menempatkan model generatif yang kuat tepat di inti iPhone, iPad, dan Mac Anda. Ini mengacu pada konteks pribadi Anda untuk memberi Anda kecerdasan."