Selain itu, Ghibli juga bisa berargumen bahwa penggunaan gaya mereka oleh AI dapat menyebabkan kebingungan di kalangan konsumen. Banyak orang mungkin mengira bahwa fitur AI tersebut adalah bagian dari proyek resmi Studio Ghibli.
Belum Ada Langkah Hukum dari Ghibli
Hingga saat ini, Studio Ghibli belum mengambil tindakan hukum terhadap OpenAI terkait tren gambar ala Ghibli. Namun, kasus serupa pernah terjadi sebelumnya. OpenAI sendiri telah menghadapi tuntutan dari beberapa perusahaan, termasuk The New York Times, yang menuduh penggunaan konten mereka secara ilegal untuk melatih AI.
Kontroversi ini menunjukkan bahwa perkembangan AI dalam dunia seni masih menjadi perdebatan besar. Di satu sisi, AI membuka peluang baru dalam kreativitas digital. Namun, di sisi lain, penggunaannya yang tidak terkendali bisa menimbulkan persoalan etika dan hukum, terutama terkait hak cipta dan orisinalitas karya seni.