Jepang memperkenalkan prototipe perangkat 6G pertama di dunia yang diklaim lebih cepat 20 kali lipat dibandingkan dengan teknologi 5G. Empat perusahaan Jepang, NTT DOCOMO, NTT Corporation, NEC Corporation, dan Fujitsu Limited, bekerja sama untuk menciptakan perangkat 6G pertama ini, yang mengakhiri dominasi teknologi 5G selama lima tahun.
Perangkat 6G ini diklaim memiliki kecepatan 20 kali lipat dibandingkan dengan 5G, dengan kecepatan mencapai 100 Gbps di rentang sub-terahertz antara 100 GHz dan 300 GHz. Rentang frekuensi ini jauh lebih tinggi dibandingkan dengan rentang 28 GHz yang digunakan dalam sistem 5G.
Penelitian dan pengembangan perangkat ini telah berlangsung sejak 2021, dengan setiap perusahaan fokus pada berbagai aspek dari proyek ini.
Dalam pengembangannya, perangkat 6G ini diharapkan dapat membuka jalan bagi aplikasi yang lebih maju, termasuk komunikasi supercepat, sensor mendetail, dan kecerdasan buatan yang lebih canggih. Selain itu, dengan kecepatan yang jauh lebih tinggi, perangkat ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang besar dalam mendukung pengembangan teknologi otonom, virtual reality, augmented reality, dan teknologi masa depan lainnya.