Platform layanan jasa Grab telah mengumumkan rencana kolaborasi dengan perusahaan teknologi kecerdasan buatan OpenAI.
Kolaborasi ini bertujuan untuk mengembangkan solusi yang dapat meningkatkan kualitas layanan yang disediakan oleh Grab kepada pengguna di Asia Tenggara.
Menurut siaran pers yang dikeluarkan oleh Grab pada Jumat (30/5), kolaborasi antara kedua perusahaan ini akan memungkinkan Grab untuk memanfaatkan keahlian teknis dan spesifik dari OpenAI.
Hal ini bertujuan untuk menciptakan solusi yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan spesifik pengguna layanan Grab di wilayah Asia Tenggara.
Kolaborasi ini akan difokuskan pada tiga area utama, yaitu aksesibilitas, dukungan pelanggan, dan pemetaan. Grab berencana untuk memanfaatkan kemampuan teks dan suara terbaru untuk memudahkan akses layanan bagi semua pengguna, terutama bagi mereka yang mengalami gangguan penglihatan atau lansia yang mungkin kesulitan menavigasi antarmuka aplikasi di layar.