Tampang.com | Setelah sekian lama dinantikan dengan berbagai spekulasi dan rumor yang beredar di dunia maya, Nintendo akhirnya merilis secara resmi spesifikasi teknis konsol generasi terbarunya, Nintendo Switch 2. Meski rincian yang dibagikan masih tergolong terbatas, informasi ini berhasil membuka pandangan lebih dalam mengenai kemampuan performa dan desain arsitektur mesin baru yang akan menjadi penerus dari konsol Nintendo Switch generasi pertama.
Salah satu sorotan utama dari pengumuman ini terletak pada prosesor baru yang dirancang khusus oleh Nvidia, menggantikan SoC generik Tegra X1 yang digunakan di Nintendo Switch sebelumnya. Kali ini, Switch 2 akan menggunakan chip khusus bernama T239, sebuah prosesor kustom yang sudah lama muncul dalam bocoran dokumen logistik dan manifes pengiriman. Ini menunjukkan langkah serius Nintendo dalam menghadirkan inovasi teknologi yang lebih disesuaikan dengan kebutuhan konsol game portabel masa kini.
Performa Prosesor yang Lebih Bertenaga
Nintendo Switch 2 dipersenjatai dengan CPU ARM Cortex A78C yang mengadopsi arsitektur 64-bit ARMv8. Menariknya, prosesor ini juga dibekali dukungan cryptography extensions yang memberikan keamanan lebih baik dan efisiensi dalam komputasi. Sebagai catatan penting, Software Development Kit (SDK) untuk pengembangan game di konsol ini tidak lagi mendukung arsitektur 32-bit, menandakan langkah maju dalam kompatibilitas dan efisiensi software.
Dari segi konfigurasi cache, setiap core memiliki 64KB L1 instruction cache dan 64KB L1 data cache, ditambah 256KB L2 cache per core, serta 4MB L3 cache bersama untuk semua core. Total ada delapan core, namun hanya enam core yang dapat diakses oleh pengembang game, sedangkan dua core lainnya didedikasikan untuk sistem operasi guna menjaga performa tetap stabil.