Pada pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024 yang diadakan di ICE BSD, Tangerang, Banten, BYD telah secara resmi memperkenalkan Multi Purpose Vehicle (MPV) listrik pertama dengan kapasitas 7 penumpang, yaitu BYD M6.
BYD M6 ditawarkan dengan harga yang sangat kompetitif, dimulai dari Rp 379 juta untuk tipe standar 7 penumpang, Rp 419 juta untuk tipe Superior 7 penumpang, dan Rp 429 juta untuk tipe Superior Captain Seat 6 penumpang.
Menariknya, BYD M6 berhasil menjadi sorotan utama dengan jumlah pemesanan yang signifikan selama berlangsungnya pameran GIIAS 2024. Hal ini diakui oleh Head of Marketing Communication PT BYD Motor Indonesia, Luther Panjaitan, meskipun total akumulasi dari Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) masih dalam proses perhitungan.
Luther Panjaitan menyatakan, "Saat ini kami masih menghitung total pemesanan yang diterima. Kami berharap dapat memenuhi pesanan dengan lebih cepat dari yang dijanjikan."
BYD M6, dalam perbandingan dengan model-model lain seperti Dolphin, Atto 3, dan Seal, ternyata menjadi model yang paling diminati oleh konsumen.
"Memang M6 cukup mendominasi, sesuai dengan prediksi kami. Mengapa demikian? Karena selain model ini baru, segmen ini juga memiliki pangsa pasar yang besar. Oleh karena itu kami memprediksi bahwa M6 akan mendominasi," tambah Luther.
"Nyaris lebih dari 50 persen pemesanan. Kami masih melakukan perhitungan karena pameran masih berlangsung," ungkap Luther.
Dengan performa yang meyakinkan dan harga yang kompetitif, MPV listrik BYD M6 berhasil menarik minat konsumen di GIIAS 2024. Hal ini membuktikan bahwa minat masyarakat terhadap kendaraan ramah lingkungan semakin meningkat. Keunggulan BYD M6 sebagai mobil listrik juga semakin memperkuat posisi kendaraan ramah lingkungan di pasar otomotif Indonesia.
Terdapat berbagai manfaat yang ditawarkan oleh mobil listrik, di antaranya adalah kinerja yang responsif, penggunaan energi yang efisien, serta kontribusi terhadap pengurangan emisi gas buang. Hal ini sejalan dengan tren global di mana produsen mobil berlomba-lomba untuk menghadirkan teknologi ramah lingkungan sebagai alternatif transportasi masa depan.