"Saya tidak bisa menyampaikan perasaan tertekan saya karena saya selalu diharuskan untuk mengikuti keinginan istri. Itulah mengapa saya kehilangan gairah karena saya merasa tertekan secara batiniah dan merasa bahwa segala usaha dan pengorbanan yang telah saya berikan tidak dihargai," ujarnya.
Kondisi semakin meruncing ketika mereka pindah rumah dari Kemang, Jakarta Selatan, ke daerah Kebagusan. Ketidakjelasan dalam komunikasi menyebabkan hubungan mereka semakin memburuk. Ria Ricis merasa bahwa suaminya pergi begitu saja. Namun, Teuku Ryan justru merasa ditendang oleh istrinya.
"Selanjutnya, pernyataan bahwa saya meninggalkan rumah tidaklah benar. Saya sama sekali tidak pernah meninggalkan rumah, tapi saya juga tidak merasa diterima atau disambut ketika kami pindah dari rumah Kemang ke Kebagusan pada bulan Desember (2023)," ungkap Teuku Ryan.
"Kami sebenarnya sudah berdiskusi untuk menyimpan sebagian barang di rumah Griya karena terlalu banyak barang besar dan kecil yang tidak muat di rumah Kebagusan, untuk sementara waktu sebelum rumah yang sedang direnovasi selesai," tambahnya.