Untuk mendalami peran, Reza membaca berbagai puisi Chairil dan buku biografi Chairil karya Hasan Aspahani. Dari buku itulah skenario teater disusun Hasan dan Ahda Imran. Reza juga berdialog dengan Evawani Anwar, putri mendiang Chairil, untuk lebih mengenal sosok sang ayah semasa hidup.
Babak hidup Chairil yang akan diangkat adalah masa mudanya. Ketika Chairil jatuh cinta kepada empat perempuan cantik yang lantas mengilhaminya dalam menciptakan berbagai puisi cinta dan patah hati. Empat perempuan itu adalah Ida (Marsha Timothy), Sri Ajati (Chelsea Islan), Sumirat (Tara Basro), dan Hapsah (Sita Nursanti). ”Itu adalah babak cerita yang belum banyak diketahui. Bahwa Chairil adalah orang yang romantis dan melankolis,” kata Happy.
Happy mengungkapkan, sebenarnya Chairil memiliki 11 sosok perempuan spesial dalam hidupnya. Namun, supaya pertunjukan teater terfokus, hanya empat orang yang diangkat. Chelsea merasa terhormat memerankan sosok Sri yang cantik jelita. ”Saya mencari tahu, bagaimana sosok Bu Sri ini lewat Google dan ngobrol dengan Mbak Eva,” ujar Chelsea.
Sementara itu, Marsha mengaku gugup. Istri Vino G. Bastian tersebut punya demam panggung yang dia cemaskan akan mengganggu penampilannya saat teater berlangsung. ”PR saya ada dua. Saya harus mendalami karakter Ida yang intelek dan modern sambil mengontrol demam panggung,” kata Aktris Terbaik Sitges Film Festival 2017 yang baru pertama main teater itu.