“Aku suntik hormon laki-laki. Sesuai Undang-Undang umur 18 tahun. Bukan agar menjadi laki-laki sih tapi agar tubuh aku jadi pertumbuhannya seperti laki-laki. Karena aku salah paham kan bahwa aku pengen perfect jadi laki-laki. Dari umur 18 tahun, 5 tahunan kalinya," ujar Evelyn.
Dan dirinya juga mengatakan pada saat melakukan suntik hormon tersebut, dirinya juga melakukan konsultasi terlebih dahulu dengan dokter.
Maka tak heran kalau penampilan sehari – hari Evelyn mirip sekali dengan laki – laki, selama 5 tahun kebiasan suntik hormon tersebut dilakukan oleh Evelyn.
Namun semenjak mengenal cinta dengan lawan jenisnya diri nya telah berhenti bahkan melepas untuk tidak lagi melakukan suntik hormon laki – laki.