Sejak itu, agama Konghucu mengalami kebangkitan di Indonesia. Komunitas Tionghoa dapat kembali dengan bebas mempraktikkan agama mereka dan mendirikan tempat ibadah. Banyak kelenteng yang dipugar dan dibangun kembali. Selain itu, sekolah-sekolah Konghucu juga mulai bermunculan untuk mengajarkan ajaran-ajaran Konfusius kepada generasi muda.
Peran Agama Konghucu dalam Masyarakat Indonesia
Agama Konghucu memiliki peran penting dalam kehidupan masyarakat Tionghoa di Indonesia. Ajaran-ajaran Konfusius yang menekankan moralitas, etika, dan hubungan manusia menjadi pedoman dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, ritual-ritual agama Konghucu, seperti perayaan Tahun Baru Imlek dan upacara peringatan leluhur, menjadi bagian integral dari budaya Tionghoa di Indonesia.
Agama Konghucu juga berkontribusi dalam pembentukan identitas budaya Tionghoa di Indonesia. Melalui ajaran-ajarannya, agama ini membantu mempertahankan tradisi dan nilai-nilai yang diwariskan oleh leluhur. Selain itu, agama Konghucu juga berperan dalam mempererat hubungan antara komunitas Tionghoa dengan masyarakat Indonesia secara keseluruhan.