Secara keseluruhan, baik puasa wajib maupun puasa sunnah memiliki tujuan yang sama, yaitu meningkatkan ketaqwaan dan keimanan seseorang kepada Allah SWT. Namun, dengan memahami perbedaan antara keduanya, umat Muslim akan lebih mampu untuk mengatur waktu dan kemampuan dalam beribadah, serta menyelaraskan perbuatan mereka dengan apa yang telah diperintahkan dalam agama. Memaksimalkan kedua jenis puasa ini akan memungkinkan seseorang untuk mendapatkan ridha Allah dan memperoleh pahala yang berlipat ganda.