Trump lalu menyebut serangan di konser Ariana Grande di Inggris lalu yang menargetkan anak-anak sebagai bentuk ideologi sesat kelompok ISIS. ISIS belakangan mengaku bertanggung jawab atas insiden tersebut.
"Liburan ini dimulai saat dunia berduka atas korban tak berdosa dari serangan teroris barbar di Inggris dan Mesir. Tindakan bejat ini secara langsung bertentangan dengan semangat Ramadan. Tindakan seperti itu hanya akan memperkuat tekad kita untuk mengalahkan teroris dan ideologi sesat mereka," sebut Trump.
Pernyataan Trump bertentangan dengan apa yang pernah disampaikan oleh mantan presiden AS Barrack Obama dalam rangka memperingati Ramadan setiap tahun. Seperti dalam pidatonya pada 2016, Obama secara khusus hanya berharap yang terbaik bagi umat muslim yang tinggal di Amerika Serikat.