Legenda bulutangkis Indonesia, Taufik Hidayat, baru-baru ini resmi dilantik sebagai Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga (Wamenpora) di kabinet merah putih Presiden Prabowo subianto. Melalui pengalamannya yang gemilang sebagai atlet bulutangkis dan dedikasinya terhadap dunia olahraga Tanah Air, beliau yakin dapat membawa perubahan positif dalam pengelolaan atlet Indonesia. Dalam pandangannya, prestasi di level dunia bukanlah impian yang tak tercapai, melainkan target yang dapat diwujudkan melalui kerja keras dan strategi yang tepat.
Sebagai pemain bulutangkis terkemuka, Taufik Hidayat telah memperoleh berbagai gelar bergengsi di kancah internasional, termasuk medali emas Olimpiade 2004 dan gelar juara dunia. Dengan rekam jejaknya yang gemilang ini, Taufik Hidayat memiliki pemahaman yang mendalam akan kebutuhan, ekspektasi, dan tantangan yang dihadapi oleh atlet Indonesia dalam berkompetisi di tingkat global. Melalui posisinya sebagai Wamenpora, beliau berkomitmen untuk mengarahkan dan mendukung pengembangan potensi atlet Indonesia agar mampu bersaing dan meraih prestasi di pentas internasional.
"Jadi saya juga ingin membuktikan tidak hanya di lapangan bulutangkis bisa juara. Tapi, bagaimana tata cara mengelola atlet, membesarkannya agar menjadi prestasi dunia yang lebih baik lagi," ujarnya.
Taufik Hidayat memandang bahwa untuk mencapai keberhasilan di tingkat dunia, diperlukan upaya yang holistik dalam pembinaan atlet. Selain dari aspek fisik dan teknis, faktor mental, nutrisi, dan pendukung infrastruktur olahraga yang memadai juga sangat mempengaruhi performa atlet. Dalam hal ini, Taufik Hidayat berkomitmen untuk memperkuat sistem pelatihan, memperbaiki fasilitas olahraga, serta mengembangkan program pendampingan yang menyeluruh bagi para atlet, termasuk program pendidikan dan keuangan.