Tobing Jr selakku koordinator aksi mengatakan “ini membuktikan warga masih menginginkan kesatuan dan menghindari upaya pemecah belah.” Ia juga melanjutkan bahwa “Acara ini bukan untuk seseorang, kelompok atau suku tertentu tapi untuk semua masyarakat Indonesia. Mengingat selama ini perkembangan politik, ada upaya pemecah belah dan upaya disintegrasi dan itu yang kita hindari.”
Selama acara berlangsung tidak ada orasi melainkan hanya menyanyikan lagu kebangsaan, berdoa dan kemudian warga membubarkan diri dengan tertib. Warga yang melakukan aksi ini bukan karena mewakili agama atau suku tertentu tetapi murni karena kepedulian terhadap perkembangan bangsa. Acara menyalakan lilin yang berlangsung selama 30 menit ini pun berakhir dengan damai.