Dalam menghadapi ramainya biaya UKT yang mahal, respons Anies Baswedan menyoroti pentingnya menjaga aksesibilitas pendidikan tinggi yang adil dan merata bagi seluruh masyarakat. Dunia politik nampaknya juga memanfaatkan isu ini untuk kepentingan politiknya. Skandal biaya UKT yang mahal seharusnya dimanfaatkan sebagai momentum evaluasi kebijakan pendidikan tinggi yang lebih mendasar, agar tak semata menjadi objek politik. Semoga, ke depannya, kebijakan pendidikan dapat lebih memperhatikan kebutuhan dan aksesibilitas bagi seluruh masyarakat, tanpa membebani mahasiswa dengan biaya yang terlalu tinggi.