Tampang

Nasdem Putuskan Tak Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

14 Okt 2024 10:16 wib. 164
0 0
Nasdem Putuskan Tak Masuk Kabinet Prabowo-Gibran
Sumber foto: Google

Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Nasdem baru-baru ini membuat keputusan yang mengejutkan, yaitu tidak mau memasukkan kadernya ke dalam Kabinet pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Keputusan ini menjadi sorotan karena sebelumnya, Nasdem diketahui sebagai salah satu partai pendukung yang besar bagi kemenangan Prabowo-Gibran dalam pemilihan presiden dan wakil presiden. "Atas pertimbangan banyak hal, kami memutuskan untuk tidak masuk ke dalam Kabinet," ujar Sekretaris Jenderal DPP Nasdem Hermawi Taslim saat dijumpai di Jakarta Pusat, Minggu (13/10/2024). Keputusan tersebut juga menjadi pembicaraan hangat di kalangan politisi dan masyarakat, menimbulkan berbagai spekulasi di berbagai media.

Sebagai salah satu partai politik yang memiliki peran besar dalam konstelasi politik Tanah Air, keputusan Nasdem ini tidak lepas dari pertimbangan yang mendalam. Salah satu alasan yang diungkapkan oleh Nasdem terkait dengan keputusannya ini adalah bahwa jauh lebih penting jika pemikiran NasDem diterima oleh pemerintah ke depan daripada masuk dalam kabinet. Hal ini menunjukkan bahwa Nasdem ingin memastikan bahwa visi, misi, dan program-program partainya tetap diterapkan, terlepas dari keikutsertaan kadernya dalam Kabinet.

Sebagai partai politik yang mementingkan kebijakan publik, Nasdem berusaha untuk tetap fokus pada peranannya sebagai partai oposisi yang konstruktif. Dengan tidak masuknya kadernya ke dalam Kabinet, Nasdem berpotensi untuk mendapatkan keleluasaan yang lebih besar dalam mengkritisi kebijakan pemerintah tanpa adanya keterlibatan langsung dalam pengambilan keputusan di Kabinet. Hal ini sejalan dengan prinsip-prinsip demokrasi di mana ada pemerintah dan oposisi yang saling mengawasi serta menjaga keseimbangan dalam pembangunan negara.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Apakah Indonesia Menuju Indonesia Emas atau Cemas? Dengan program pendidikan rakyat seperti sekarang.