Pertimbangan yang diambil oleh MK dalam menolak gugatan tersebut didasarkan pada prinsip keadilan dan hukum. MK meyakini bahwa proses pemilihan umum telah dilaksanakan sesuai dengan aturan yang berlaku, dan hasilnya merupakan cerminan dari suara rakyat secara keseluruhan. Keputusan MK ini juga diambil setelah mempertimbangkan bukti-bukti yang disajikan oleh pihak terkait, serta mengacu pada prinsip-prinsip hukum yang berlaku.
Dampak dari keputusan MK ini cukup signifikan, tidak hanya bagi Ganjar-Mahfud dan pendukungnya, tetapi juga bagi proses demokrasi secara keseluruhan. Keputusan ini menegaskan pentingnya menghormati proses demokrasi dan mengakui hasil suara rakyat sebagai dasar dari legitimasi pemerintahan. Meskipun ganjar-mahfud telah menyatakan akan menghormati putusan mk , belum dapat dipastian apakah mereka akan mengambil langkah hukum lain untuk memperjuangkan hak-hak mereka.
Dalam konteks yang lebih luas, keputusan MK ini juga menjadi contoh penting bagi negara-negara lain dalam memperkuat lembaga peradilan dan memastikan bahwa proses pemilihan umum dapat berjalan secara adil dan transparan. Keputusan ini juga dapat menjadi pijakan untuk membangun kepercayaan publik terhadap lembaga-lembaga negara dan memperkuat demokrasi di Indonesia.