Tampang

Jaksa Agung Minta Jajaran Netral di Pilkada: Melenceng, Saya Tindak

22 Jul 2024 11:52 wib. 179
0 0
Jaksa Agung Minta Jajaran Netral di Pilkada: Melenceng, Saya Tindak
Sumber foto: Kompas.com

Penegakan hukum yang profesional dan berkualitas menjadi komitmen utama yang dipegang teguh oleh Kejaksaan Agung dalam mengawal Pilkada. Mereka memastikan bahwa penegakan hukum yang bersifat independen dan tidak terpengaruh oleh kepentingan politik menjadi landasan utama dalam menjalankan peran mereka.

Dalam penegakan hukum terkait dengan Pilkada, Kejaksaan Agung tidak akan ragu untuk mengambil tindakan tegas terhadap segala bentuk pelanggaran hukum yang terjadi. Mereka menegaskan bahwa netralitas dan keadilan tetap menjadi prinsip utama yang harus dipegang erat dalam menjalankan tugas-tugas penegakan hukum dalam konteks Pilkada.

Melalui komitmen yang mereka pegang teguh, Kejaksaan Agung memastikan bahwa proses Pilkada pada tahun 2024 dapat berjalan dengan baik dan kondusif. Mereka menyatakan bahwa netralitas dan kualitas dalam penegakan hukum akan menjadi langkah utama dalam menjaga integritas proses Pilkada yang adil dan transparan.

Sebagai institusi penegak hukum, Kejaksaan Agung terus memantau dinamika politik dan masyarakat dalam menghadapi Pilkada. Mereka mencanangkan upaya-upaya lebih lanjut untuk mendekatkan diri dengan masyarakat, sehingga kepercayaan publik terhadap lembaga kejaksaan dapat semakin ditingkatkan.

Kejaksaan Agung juga menegaskan bahwa netralitas merupakan komitmen yang harus dijunjung tinggi dalam menghadapi Pilkada. Mereka memastikan bahwa netralitas menjadi pijakan utama dalam menjaga integritas lembaga kejaksaan, dan keyakinan ini akan terus mereka junjung dalam menghadapi dinamika politik yang semakin kompleks.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

5 Manfaat Jahe Bagi Kesehatan
0 Suka, 0 Komentar, 29 Mar 2018

POLLING

Apakah Indonesia Menuju Indonesia Emas atau Cemas? Dengan program pendidikan rakyat seperti sekarang.