Bandingkan dengan jadwal Pilpres 2014 yang membuka pendaftaran pasangan calon pada 10-16 Mei 2014 dan memulai masa kampanye pada 13 Juni sampai 4 Juli 2014. Sementara, waktu pemungutan suara berlangsung pada 8 Juli 2014.
Dengan demikian, rentang masa kampanye Pilpres 2019 dua kali lebih lama ketimbang durasi masa kampanye Pilpres 2014.
Jika melihat hasil survei yang dirilis Litbang Kompas pada 8 Januari 2014, tingkat elektabilitas Jokowi mencapai 43 persen. Sementara, pesaingnya dalam Pilpres 2014, Prabowo, hanya 11,1 persen (Sumber: Detik.com).
Menurut hasil survei lembaga yang sama dan dipublikasikan oleh media yang sama, dua minggu setelah penutupan pendaftaran pasangan capres-cawapres, tingkat elektabilitas Jokowi-JK berada di angka 42,3 persen. Sementara Prabowo-Hatta Rajasa disebut memiliki tingkat elektabilitas sebesar 35,3 persen (Sumber: Detik.com).