Tampang.com | Jepang dan Indonesia semakin mendekati kesepakatan penting untuk bekerja sama dalam pengembangan kapal perang bagi Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL). Rencana ini diharapkan memperkuat pertahanan maritim Indonesia dan memperluas kerja sama keamanan Jepang di kawasan Asia Tenggara.
Perdana Menteri Jepang, Shigeru Ishiba, dijadwalkan bertemu dengan Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, di Jakarta pada Sabtu (11/1/2024). Pertemuan ini akan menjadi momentum penting untuk membahas detail rencana kerja sama strategis tersebut.
Kerja sama ini merupakan bagian dari upaya Jepang untuk memperluas pengaruhnya di kawasan Asia Tenggara melalui diplomasi pertahanan. Dengan meningkatnya ketegangan di kawasan Indo-Pasifik, Tokyo melihat pentingnya mempererat hubungan dengan negara-negara mitra, termasuk Indonesia, yang memiliki posisi strategis sebagai negara kepulauan terbesar di dunia.
“Kerja sama ini tidak hanya berfokus pada pengembangan kapal perang, tetapi juga mencakup transfer teknologi, pelatihan sumber daya manusia, dan penguatan kemampuan operasional TNI AL,” ujar Hiroshi Yamamoto, juru bicara Kementerian Pertahanan Jepang, dalam konferensi pers di Tokyo.
Bagi Indonesia, kerja sama ini menjadi langkah penting untuk memperkuat kekuatan maritim nasional, khususnya dalam menjaga kedaulatan di perairan Nusantara. Menteri Pertahanan Indonesia menyatakan bahwa pengembangan kapal perang bersama ini sejalan dengan visi Presiden Prabowo untuk modernisasi alat utama sistem senjata (alutsista) nasional.