Keberhasilan dan kegagalan Aung San Suu Kyi sebagai pemimpin Myanmar menunjukkan perjalanan yang rumit antara harapan dan realitas. Dari mendapatkan penghargaan Nobel Perdamaian yang membanggakan hingga menghadapi kritikan keras di panggung internasional, perjalanan Suu Kyi menjadi cerminan kompleksitas politik Myanmar. Kini, dengan situasi yang terus berubah di negara tersebut, termasuk kudeta militer yang terjadi pada Februari 2021, perjalanan Aung San Suu Kyi masih jauh dari kata akhir, menyisakan sejumlah pertanyaan mengenai masa depan demokrasi di Myanmar.