“Oh nggak pa pa, Ustad,” cerita Al Khathatah tentang jawaban Mr P, “Itu cuma supaya mereka ngga bawa massa ke dpr. Besok juga dilepasin.”
Sulit menganggap Al Khathath melakukan kebohongan soal Mr P. Sebab, seperti yang terekam, dua kali Al Khathatha menyebut nama “Habib Ali” (Maksudnya Habib Ali Alatas yang diinformasikan hadir di UBK pada 30 Desember 2016) yang juga hadir dalam acara “Evaluasi Aksi Bela Islam 212” sebagai saksi atas informasinya. Apalagi, informasi Dhani Cs bakal dilepasin ternyata benar.
Mr P bisa siapa saja. Bisa politisi. Bisa pengusaha, Bisa perwira TNI/Polri, Bisa purnawirawan TNI/Polri. Bisa Paranormal, Bisa juga “P” lainnya.
Satu-satunya petunjuk soal identitas Mr P hanya kehadirannya. Mr P menghadiri rapat di UBK dan Aksi 212. Atau, Mr P adalah perserta rapat di UBK yang tidak diamankan Polisi pada 2 Desember 2016. Tentu saja selain Habib Ali dan Al Khathath sendiri.