Tampang

Ade Armando, Dosen Universitas Indonesia yang Kontroversi

11 Jun 2017 19:46 wib. 12.627
0 0
universitas indonesia

Ade Armando, seorang dosen di Universitas Indonesia (UI), sering membuat status menghina umat Islam. Pernah merasa bangga, dipanggil Bareskim, karena menyangkut penistaan agama, merasa disamakan dengan Ahok.

Saat ini, Ade Armando bertugas di Departemen Ilmu Komunikas, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UI.

Universitas Indonesia termasuk salah satu Universitas Negeri di Indonesia yang terpandang. Banyak lulusan UI yang menjadi menteri dan pengusaha sukses. Universitas Indonesia tidak memberikan peringatan sedikitpun atas perilaku dosennya di sosmed. Kalau saja UI itu universitas swasta, pasti universitas itu sudah mengeluarkan dosen seperti Ade Armando, yang sering membuat kontroversi terhadap umat Islam.

Karir pekerjaan yang telah dilalui:

  • Anggota Redaksi Jurnal Prisma (1988-1991)
  • Redaktur Penerbitan Buku LP3ES (1991-1993)
  • Redaktur Harian Republika (1993-1998)
  • Manajer Riset Media di perusahaan riset pemasaran transnasional, Taylor Nelson Sofres (1998-1999)
  • Direktur Media Watch & Consumer Center (2000-2001)
  • Anggota Kelompok Kerja Tim Antardepartemen RUU Penyiaran, Kementrian Negara Komunikasi dan Informasi (2001)
  • Ketua Program S-1 Ilmu Komunikasi FISIP UI (2001-2003)
  • Direktur Pengembangan Program Pelatihan Jurnalistik Televisi-Internews (2001-2002)
  • Anggota Komisi Penyiaran Indonesia (2004-2007)
  • Anggota tim asistensi bagi Kementrian Pemberdayaan Perempuan dalam penyiapan naskah Rancangan Undang-undang Pornografi (2007-2008)
  • Pemimpin Redaksi Madina-online.net, sebuah versi dunia maya dari majalah Madina yang dipimpinnya (2008-2009)
  • Direktur Komunikasi, Saiful Mujani Research and Consulting (2014-sekarang)
<123>

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Apakah Indonesia Menuju Indonesia Emas atau Cemas? Dengan program pendidikan rakyat seperti sekarang.