Rumah adat Gorontalo ini juga memiliki fungsi sebagai tempat menjalankan aktivitas adat dan keagamaan masyarakat Gorontalo. Dalam kehidupan sehari-hari, Rumah Dulohupa sering digunakan sebagai tempat pengambilan keputusan penting dalam suatu komunitas, perayaan adat, upacara pernikahan, atau prosesi keagamaan. Dengan demikian, Rumah Dulohupa bukan hanya sebagai bangunan fisik semata, namun juga sebagai wadah untuk mempertahankan dan merayakan budaya serta tradisi masyarakat Gorontalo.
Keunikan Rumah Dulohupa menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan yang datang ke Gorontalo. Mereka tertarik untuk melihat dan mengenal lebih jauh tentang kekayaan budaya Gorontalo yang tercermin dalam rumah adat ini. Selain itu, Rumah Dulohupa juga menjadi objek penelitian dan dokumentasi bagi para akademisi dan ilmuwan yang tertarik mempelajari lebih dalam tentang arsitektur tradisional Gorontalo dan warisan budaya nenek moyang.
Dengan segala kekayaan budaya dan keindahan arsitektur yang dimilikinya, Rumah Dulohupa menjadi bagian penting dalam mendukung promosi pariwisata Budaya Gorontalo. Rumah Dulohupa memberikan pengalaman yang berharga bagi para pengunjung untuk memahami dan mengapresiasi keunikan budaya Gorontalo yang telah diwariskan secara turun temurun. Dengan demikian, nilai historis, estetika, dan nilai budaya dari Rumah Dulohupa menjadi semakin terjaga dan dihargai oleh masyarakat Gorontalo maupun oleh masyarakat Indonesia secara luas.
