Menjaga keseimbangan ekosistem laut juga dapat dilakukan melalui pengembangan kegiatan ekowisata yang bertanggung jawab. Dengan menggalakkan kegiatan snorkeling dan diving yang ramah terhadap terumbu karang, masyarakat dapat lebih menyadari pentingnya menjaga keberagaman hayati di laut. Selain itu, pendekatan ini juga dapat memberikan pendapatan tambahan bagi masyarakat lokal dan mendorong kesadaran akan keberlanjutan ekosistem terumbu karang.
Penerapan praktik-praktik pertanian yang ramah lingkungan juga dapat membantu dalam melindungi terumbu karang. Penggunaan pupuk dan pestisida yang berlebihan dapat mencemari perairan laut dan merusak ekosistem terumbu karang. Dengan menerapkan pertanian organik dan praktik-praktik pertanian berkelanjutan, manusia dapat mengurangi dampak negatif terhadap terumbu karang dan memastikan keberlanjutan sumber daya laut.
Selain itu, partisipasi aktif dalam kegiatan konservasi terumbu karang juga menjadi salah satu cara bagi manusia untuk berkontribusi dalam melindungi ekosistem laut ini. Melalui program-program konservasi yang melibatkan komunitas lokal, pemerintah, dan organisasi non-pemerintah, manusia dapat bersama-sama menjaga keberlangsungan terumbu karang.