Tampang

Belajar Lewat Game: Efektifkah Gamifikasi dalam Dunia Pendidikan?

22 Mei 2025 10:16 wib. 99
0 0
ilustrasi
Sumber foto: Pinterest

Selain motivasi, gamifikasi juga bisa bikin materi pelajaran lebih mudah dicerna dan diingat. Lewat simulasi atau permainan peran, konsep abstrak bisa divisualisasikan dengan lebih nyata. Misalnya, belajar sejarah jadi lebih seru dengan game yang mensimulasikan kejadian di masa lalu. Belajar matematika juga nggak lagi cuma rumus-rumus kering, tapi bisa diubah jadi teka-teki yang harus dipecahkan. Ketika siswa terlibat aktif dan berinteraksi langsung dengan materi, pemahaman mereka jadi lebih mendalam, bukan cuma sekadar menghafal.

Namun, tentu saja gamifikasi bukan tanpa tantangan. Menerapkan gamifikasi butuh kreativitas dan pemahaman yang mendalam tentang materi yang akan diajarkan. Nggak semua materi cocok di-gamifikasi, dan nggak semua game cocok dijadikan alat belajar. Penting juga untuk diingat bahwa tujuan utamanya tetap belajar, bukan cuma sekadar main-main. Jangan sampai fokusnya malah hilang karena terlalu asyik dengan elemen game-nya saja. Desain gamifikasi harus benar-benar dipertimbangkan agar tetap relevan dengan tujuan pembelajaran.

Selain itu, keberhasilan gamifikasi juga bergantung pada bagaimana guru atau pengajar mengelola dan memfasilitasinya. Mereka perlu paham betul bagaimana memanfaatkan elemen game untuk mencapai tujuan pembelajaran, dan kapan harus menyeimbangkan antara kesenangan dan keseriusan. Evaluasi juga penting dilakukan secara berkala untuk melihat apakah gamifikasi benar-benar efektif meningkatkan hasil belajar siswa.

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?