Jakarta — Nissan secara resmi memperkenalkan Nissan Altima model tahun 2026 dengan sejumlah pembaruan menarik sekaligus langkah yang mengejutkan: pengurangan drastis jumlah varian yang tersedia. Langkah ini membuat sedan andalan Nissan tersebut tampil lebih fokus dan ‘premium’, namun juga memicu perdebatan di kalangan penggemar mobil soal arah masa depan lini model sedan Jepang ini. Liputan6
Altima telah lama dikenal sebagai salah satu sedan mid-size populer yang menawarkan kenyamanan, efisiensi bahan bakar, dan fitur keselamatan lengkap. Meski pasar global sedang didominasi kendaraan listrik dan SUV, Nissan tampaknya masih percaya diri mempertahankan relevansi Altima di segmen pasar tradisional ini. Liputan6
Langkah Berani: Jumlah Varian Dipangkas dari Empat ke Dua
Salah satu perubahan paling dramatis untuk Altima 2026 adalah penyederhanaan lineup trim level. Dari empat varian yang tersedia pada model sebelumnya, kini hanya dua varian utama yang tersisa: Altima SV dan Altima SR. Liputan6
Pengurangan varian ini bukan sekadar pemangkasan angka Nissan tampaknya ingin menegaskan dua varian yang dianggap paling ‘tegas’ dan bernilai tinggi di mata calon pembeli. Strategi ini memungkinkan kedua varian yang tersisa mendapatkan lebih banyak fitur standar yang sebelumnya hanya tersedia di varian lebih mahal atau opsional. Liputan6
Beberapa media luar negeri juga mencatat langkah serupa, di mana Nissan bahkan menghentikan varian S dan SL, yang merupakan dua trim dasar dari model sebelumnya. Dengan pemangkasan tersebut, harga jual pun mengalami sedikit naik dibanding model 2025 meski kenaikan itu relatif kecil dalam konteks fitur baru. Carscoops
Fitur Standar Kini Lebih WOW
Alih-alih menjual model kosong yang terasa kurang lengkap, Nissan justru memperkaya fitur pada setiap trim yang tersedia di Altima 2026. Beberapa sorotan utamanya antara lain: Liputan6