Meskipun masih belum jelas apakah keterampilan visual dan motorik dapat ditingkatkan melalui pelatihan, para periset yakin teknologi pengujian generasi berikutnya seperti Stasiun Sensory Nike akan membantu mereka untuk mengetahui.
"Dalam lima tahun terakhir ini, kami telah pindah ke dunia digital dimana ada berbagai jenis alat baru yang menyediakan konteks baru untuk pelatihan, seperti kenyataan maya, permainan video pembelajaran perseptual dan pelatihan otak," kata L. Greg Appelbaum, ahli saraf kognitif di Duke. "Stasiun Sensory adalah salah satu alat yang dapat digunakan untuk menghubungkan keterampilan visual dengan kinerja di lapangan dan memberikan informasi kepada individu tentang bagaimana kemampuan mereka dibandingkan dengan rekan sebaya yang mungkin memainkan olahraga dan posisi yang sama pada tingkat yang sama."