Tim boccia menambah satu medali perak untuk kontingen Indonesia dalam Paralimpiade Paris 2024 setelah kalah tipis 6-7 dari China pada final nomor tim campuran BC1/BC2, Kamis (05/09) malam waktu setempat, Felix Ardi Yudha, Muhamad Afrizal Syafa, dan Gischa Zayana harus mengakui keunggulan Zhijian Lan, Zhiqiang Yan, Qi Zhang dalam laga yang digelar di South Paris Arena. Dengan hasil ini, secara total tim boccia menyumbangkan dua perak dan dua perunggu untuk kontingen Indonesia selama Paralimpiade Paris 2024.
Sebelumnya, Indonesia meraih medali emas pertama dalam ajang olahraga Paralimpiade Paris 2024. Medali itu didapatkan ganda campuran (SL3-SU5) Hikmat Ramdani/Leani Ratri Oktila yang mengalahkan pasangan Indonesia lainnya, Setiawan Fredy dan Khalimatus Sadiyah, Senin (02/09).
Pada laga final di La Chapelle Arena, Hikmat/Leani menang dalam dua babak, dengan skor 21-16 dan 21-15. Pasangan Setiawan/Sadiyah, meski kalah, tapi mereka meraih perak dan menambah koleksi medali Indonesia.
Perak lainnya didapatkan tunggal putri (SL3), Syakuroh Qonitah Ikhtiar. Di babak final melawan Xiao Zuxian dari China, dia kalah 14-21 dan 20-22. Dari cabor para bulu tangkis lainnya, medali juga disumbangkan nomor ganda campuran SH6. Pasangan Subhan/Rina Marlina sukses membawa pulang medali perunggu bagi Indonesia setelah menang atas Solaimalai/Sumathy Si dengan skor 21-17 dan 21-12.
Dalam perkembangan lain, Leani Ratri Oktila harus mengakui keunggulan Cheng He Fang pada perebutan medali emas dalam laga final tunggal putri (SL4). Dengan demikian, Leani sukses memberikan dua medali, yaitu emas dan perak. Sementara itu, Khalimatus Sa’diyah juga harus mengakui keunggulan Helle Sofie Sagoey dalam perebutan medali perunggu.
Pebulutangkis tunggal putra, Suryo Nugroho, menyabet medali perak setelah kalah dari atlet Malaysia, Cheah Liek Hou. Berikutnya, dua medali perunggu disumbangkan Deva Anrimusthi melalui nomor tunggal putra SU5 serta Rina Marlina/Subhan melalui nomor ganda campuran SH6. Berdasarkan situs paralympic, sejauh ini Indonesia berada di posisi ke-41 dari 60 negara yang bertanding di ajang Paralimpiade 2024 Paris. Indonesia membungkus satu medali emas, tujuh medali perak, dan lima medali perunggu. Medali-medali tersebut berasal dari cabang olahraga para bulu tangkis, para atletik, dan boccia.
Pada Minggu (01/09), Indonesia meraih dua medali perak dan dua medali perunggu. Tim boccia Indonesia menambah satu medali perak melalui Muhammad Bintang Satria Herlangga dalam Paralimpiade Paris 2024. Selain Bintang Herlangga, satu medali perak lainnya dipersembahkan oleh Saptoyogo Purnomo dalam cabang olahraga para atletik. Dia tampil di nomor lari 100 meter T37 dan menyelesaikan perlombaan dengan waktu 11,26 detik.