Selanjutnya, manfaat dari latihan kekuatan beban tidak hanya terbatas pada aspek fisik. Secara mental, rutin berlatih dengan beban dapat meningkatkan cara seseorang menghadapi stres. Ketika Anda terlibat dalam aktivitas fisik, tubuh melepaskan endorfin, hormon yang dikenal sebagai “hormon kebahagiaan”. Ini berfungsi untuk meningkatkan mood dan mengurangi gejala kecemasan serta depresi. Menjaga konsistensi dalam program latihan dapat memberi rasa pencapaian dan meningkatkan rasa percaya diri. Ketika Anda melihat kemajuan dalam kekuatan dan penampilan fisik Anda, hal ini dapat berdampak positif pada mental dan emosi Anda.
Menariknya, latihan dengan beban juga dapat meningkatkan fungsi kognitif. Penelitian menunjukkan bahwa aktivitas fisik secara umum, termasuk latihan kekuatan, dapat membantu menjaga kesehatan otak, meningkatkan memori, dan memperbaiki fungsi akademik. Dalam jangka panjang, ini berarti bahwa individu yang aktif secara fisik cenderung memiliki risiko lebih rendah terhadap penurunan fungsi mental seiring bertambahnya usia.
Tidak hanya itu, berlatih dengan beban juga dapat meningkatkan disiplin dan ketekunan. Latihan yang terstruktur membutuhkan komitmen dan konsistensi, sifat-sifat yang juga akan terbawa dalam aspek lain di kehidupan. Proses penyesuaian tubuh terhadap beban yang semakin berat seiring waktu dapat menjadi pembelajaran penting tentang ketekunan dan perubahan bertahap menuju pencapaian tujuan.