Kento Momota, salah satu pemain bulu tangkis paling berbakat dan dihormati dari Jepang, mengumumkan keputusan mengejutkan untuk pensiun dari kompetisi bulu tangkis internasional pada usia 29 tahun. Mengutip dari AFP, Momota akan mengakhiri karirnya dalam tim nasional Jepang sesudah berpartisipasi di Piala Thomas di China, yang akan digelar akhir bulan ini. Setelah memasuki babak pensiun, Momota berencana untuk fokus bermain di kompetisi domestik di Jepang, dan tidak akan turun dalam kompetisi bulu tangkis di tingkat internasional lagi.
Keputusan Momota untuk meninggalkan panggung internasional merupakan sebuah berita yang menggemparkan bagi penggemar bulu tangkis di seluruh dunia. Momota telah lama menjadi bintang terang dalam dunia bulu tangkis, dan keputusannya untuk mengakhiri karirnya di kancah internasional tentu saja meninggalkan banyak pertanyaan di benak penggemar setianya.
Kento Momota tidak hanya dikenal sebagai raja bulu tangkis Jepang, tetapi juga sebagai pemain nomor satu dunia pada periode tertentu. Prestasinya dalam karir bulu tangkisnya sangat mengesankan, dengan meraih berbagai gelar juara di berbagai turnamen bergengsi di seluruh dunia. Namun, tampaknya Momota telah memilih untuk mengakhiri babak internasional dalam kariernya pada puncak kesuksesannya.
Menurut Kento, fisiknya sudah tidak sama lagi semenjak ia mengalami kecelakaan mobil empat tahun lalu. Kecelakaan yang terjadi pada Januari 2020 itu mengakibatkan Kento harus dioperasi untuk memperbaiki rongga matanya yang retak. "Ada banyak kesulitan dan itu melelahkan saya, tapi saya tidak ingin menyalahkan masa-masa sulit itu sebagai penyebab kecelakaan itu," ucap Kento seperti dikutip dari AFP. Ia pun berterima kasih kepada orang-orang yang terlibat dalam olahraga ini karena telah membantunya melewati masa tergelapnya. Walau pensiun dari tim nasional Jepang, Kento tetap ingin mempromosikan bulu tangkis di Jepang. Kento Momota sebelumnya pernah menjadi raja bulu tangkis, ia memenangkan 11 gelar pada 2019. Hanya kalah enam kali dari 73 pertandingan yang ia mainkan pada tahun itu.