Erick Thohir sangat berharap bahwa kondisi rumput SUGBK pada bulan Oktober nanti dapat memenuhi standar kualitas yang lebih baik daripada kondisi rumput pada laga sebelumnya melawan timnas Filipina. Menurutnya, perbaikan kualitas rumput GBK harus menjadi sebuah tanggung jawab yang harus dipertanggungjawabkan.
Sehubungan dengan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, lawan dari Timnas Indonesia akan ditentukan melalui penarikan undian yang akan dilakukan pada tanggal 27 Juni di Kuala Lumpur, Malaysia. Skuad Garuda dijadwalkan akan menjalani 10 laga kualifikasi Piala Dunia 2026 antara tahun 2024 hingga Juni 2025. Selanjutnya, timnas dari 18 negara akan terbagi ke dalam tiga grup, masing-masing terdiri dari enam timnas.
Peringkat pertama dan kedua dari setiap grup akan meraih tiket untuk berkompetisi pada Piala Dunia 2026, sementara peringkat ketiga dan keempat akan melanjutkan persaingan dalam dua grup lainnya untuk merebutkan tiket yang sama. Hal ini menegaskan bahwa perbaikan kualitas rumput GBK menjadi faktor penting dalam mempersiapkan timnas Indonesia untuk meraih hasil yang memuaskan dalam kualifikasi Piala Dunia 2026.
Dari uraian di atas, terlihat bahwa perbaikan kualitas rumput GBK tak hanya berpengaruh pada kenyamanan dan performa pemain, tetapi juga menjadi faktor penentu dalam pencapaian prestasi timnas Indonesia dalam even sepak bola internasional. Oleh karena itu, upaya perbaikan rumput GBK merupakan sebuah langkah yang strategis dan penting dalam mendukung kemajuan sepak bola tanah air di kancah internasional.{}{
Lebih lanjut, perbaikan kualitas rumput GBK menjadi relevan dengan persiapan untuk Piala Dunia 2026. Standar kualitas rumput yang baik akan memberikan dampak positif pada penampilan Timnas Indonesia serta turut meningkatkan kredibilitas Indonesia sebagai tuan rumah acara olahraga internasional.