Kedua belah pihak, baik Kyiv maupun Moskow, berusaha menunjukkan kemajuan kepada Trump sebagai bentuk keseriusan mereka dalam mencapai kesepakatan damai. Dalam berbagai pernyataannya, Trump cenderung mengambil sikap yang lebih lembut terhadap Putin dibandingkan dengan ketidaksenangannya terhadap Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy, yang sebelumnya pernah disebutnya “diktator.” Melihat situasi ini, utusan khusus Trump diharapkan akan bertemu Putin pada 25 April 2025 untuk melanjutkan pembicaraan yang krusial bagi masa depan Ukraina dan Rusia.