Tampang

Sistem Pajak Indonesia: Di Mana Posisinya Dibandingkan Negara Tetangga?

1 Sep 2025 14:04 wib. 32
0 0
Pajak
Sumber foto: Canva

Sistem pajak adalah tulang punggung perekonomian sebuah negara, sumber utama pendapatan untuk pembangunan, infrastruktur, dan layanan publik. Di Asia Tenggara, setiap negara memiliki sistem pajak yang unik, disesuaikan dengan kondisi ekonomi dan tujuan pemerintahannya. Membandingkan sistem pajak Indonesia dengan negara-negara tetangga seperti Singapura, Malaysia, dan Vietnam, bisa memberikan gambaran yang menarik tentang efektivitas, daya saing, dan tantangan yang dihadapi.

Pajak Penghasilan (PPh) dan Peran Fiskal

Salah satu komponen paling penting dalam sistem pajak adalah Pajak Penghasilan (PPh). Indonesia memiliki tarif PPh progresif yang cukup kompetitif di kawasan. Tarif tertinggi untuk individu mencapai 35% untuk penghasilan di atas Rp5 miliar, yang sejalan dengan banyak negara lain. Namun, ambang batas penghasilan tidak kena pajak (PTKP) di Indonesia tergolong rendah jika dibandingkan dengan negara maju, meskipun sudah beberapa kali dinaikkan untuk mengakomodasi inflasi.

Sementara itu, Singapura dikenal dengan tarif PPh yang sangat rendah dan progresif, dengan tarif tertinggi hanya 22%. Ini menjadikannya sangat menarik bagi para profesional dan investor global. Malaysia juga memiliki tarif PPh progresif yang kompetitif, dengan tarif tertinggi 30%. Vietnam memiliki tarif PPh progresif yang lebih agresif, dengan tarif tertinggi 35%, serupa dengan Indonesia, namun dengan bracket penghasilan yang berbeda. Perbedaan dalam tarif dan bracket ini secara langsung memengaruhi daya saing suatu negara dalam menarik talenta dan investasi.

Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dan Pengaruhnya pada Konsumsi

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?