Di sisi lain, Nafan mencatat bahwa dalam konteks makro, indeks IDX Technology, di mana GOTO termasuk dalam daftar tersebut, diperkirakan akan meningkatkan Gross Transaction Value (GTV) dan Gross Merchandise Value (GMV) kedepannya. Dia meramalkan bahwa ada efek yang akan muncul akibat penurunan suku bunga pinjaman, yang diproyeksikan dapat mendongkrak tingkat konsumsi masyarakat.
“Biasanya, GOTO dapat mengambil manfaat dari situasi ini, terutama pada pendapatan atau kinerja top line,” ungkapnya lebih lanjut. Namun, ia juga menyoroti bahwa dari segi bottom line atau laba, perusahaan masih menghadapi tantangan dan harus bersabar menunggu perbaikan yang sesuai.
Walaupun saat ini GOTO menunjukkan angka kerugian, Nafan optimistis bahwa perusahaan ini akan mampu mencapai efisiensi bisnis yang lebih baik di masa depan dan meningkatkan kinerja GTV serta GMV secara konsisten. “Insya Allah, dengan langkah yang tepat, kita akan melihat perbaikan dalam keadaan perusahaan ini,” tutupnya.